Konten Asusila Bertebaran di Makassar, BMI: Aparat Wajib Lakukan Tindakan Tegas!

FOTO: Hasil tangkap layar
FOTO: Hasil tangkap layar

LEGION NEWS.COM – Perilaku asusila di media sosial (Medsos) makin menjamur. Sebelumnya viral di medsos aksi goyangan heroik di Hanggar Tallasalapang, Rappocini, Kota Makassar.

Kini kembali perbuatan asusila secara terang terangan melanda kota Makassar. Viral seorang Waria memamerkan pakai dalam nya di sepanjang jalan AP. Pettarani Makassar.

Selang beberapa waktu kembali viral di cafe Hanggar dengan goyangan yang tidak beradab.

“Kami harap aparat lakukan tindakan tegas, pemerintah wajib mencarikan solusi penanggulangannya,” kata Zulkifli saat dihubungi awak media. Rabu, (29/6)

Advertisement

Ketua BMI ini menambah, Kita kembali di hebohkan dengan tindakan biadab seorang selebgram yang di duga memperlihatkan tindakan asusilanya di depan umum dengan cara berkendara di depan umum dan sengaja memperlihatkan auratnya (bagian pantat) kepada pengguna jalan, selain itu tampak pula seorang perempuan di sebuah cafe di Makasar yang berjoget dengan gaya erotis dan juga sengaja mengangkat bajunya dan memperlihatkan bagian sekitar dadanya kepada ratusan pengunjung kafe yang berada di ruang terbuka.

“Perbuatan perbuatan mereka ini bukannya di tegur tetapi malah sengaja di viralkan di sosmed seakan mereka sudah tidak memiliki rasa malu sedikit pun,” tutur Ketum BMI.

Menurut kami perbuatan ini yang kemudian dibuat konten dan di sebarkan melalui media sosial tentunya sangatlah meresahkan masyarakat, karena konten yang lakukan di muka umum ini di duga kuat mengandung unsur asusila yang berdampak buruk terhadap moral anak anak Makasar.

“Saya rasa kita semua masyarakat, pemerintah wajib bekerja sama mencari solusi untuk mengantisipasi krisis moral masyarakat Makassar, kita juga butuh bekapan aparat dalam hal penindakan hukum bagi mereka yang sengaja ingin merusak moral anak makasar melalui konten konten tidak beradab ini,” pun,

“Oleh nya itu kami meminta kepada pihak kepolisian tidak perlu lagi menunggu pengaduan masyarakat, kami minta aparat dapat bertindak cepat untuk mengantisipasi dampak buruk ini dengan segera membuat laporan model A untuk kemudian melakukan penyelidikan dan penyidikan terhadap pembuat konten, dan pemeran konten, dan jika unsur pidananya terpenuhi kami minta kepada aparat untuk segera menahan pelaku dan menyeretnya ke pengadilan sebagai bentuk efek jera dan pembelajaran kepada masyarakat untuk lebih menjaga etika dan adabnya di muka umum,” kunci Zulkifli. (**)

Advertisement