NASIONAL – Peristiwa bom bunuh diri di Mapolsek Astana Anyar, Kota Bandung, Jawa Barat. Rabu (7/12) pagi itu membuat salah satu anggota kepolisian Aipda Sofyan Didu Personel Polsek Astana Anyar.
Aipda Sofyan Gugur saat teror bom bunuh diri di Polsek Astana Anyar Rabu pagi.
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo meninjau langsung situasi pasca ledakan bom bunuh diri yang terjadi Rabu sekitar pukul 08.20 WIB.
Kapolri tiba di lokasi pukul 12.50 WIB dengan iring-iringan mobil dari arah Pasteur. Setelah tiba di lokasi, Kapolri kemudian menyalami para pejabat di lingkungan Polda Jawa Barat.
Di lokasi, Kapolri tampak berbincang dengan Kapolda Jabar Irjen Pol Suntana dan sejumlah anggota kepolisian lainnya. Belum ada keterangan yang disampaikan Kapolri terkait peristiwa ledakan di Mapolsek Astana Anyar.
Sementara itu Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri masih melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP). Petugas bersenjata lengkap masih berjaga-jaga di sekitar TKP.
Sebelumnya, Kapolda Jawa Barat Irjen Pol. Suntana menyatakan ada 11 korban yang timbul akibat bom bunuh diri tersebut. Dari 11 orang itu, satu anggota polisi tewas akibat bom, sedangkan 10 orang lainnya mengalami luka-luka. (**)