LEGIONNEWS.COM – MAKASSAR, Pengacara kondang Hotman Paris Hutapea melontarkan candaan nya ke Yusril Ihza Mahendra. Usai mengikuti sidang sengeketa hasil pemilihan presiden di gedung Mahkamah Konstitusi (MK) di Jakarta. Kamis (4/4) kemarin.
Hotman mendo’kan koleganya itu menjadi Jaksa Agung kelak.
“Pertama saya ucapkan, mudah-mudahan cepat jadi Jaksa Agung, Yusril,” ucap Hotman penuh candaan.
“Mudah-mudahan jadi Jaksa Agung, oke,” tambah pengacara kondang itu.
Hotman dalam konferensi pers Tim pembela hukum pasangan capres-cawapres Prabowo Gibran menyebut posisi skor akhir dalam sengketa Pilpres itu.
“Ini gugatan tidak dapat diterima, makanya saya bilang sudah 30-0, ditambah lima lagu jadinya 35-0. Hari ini 35-0, jadi kalau nanti sore bahas mengenai bansos mungkin akan genap 50-0,” ujarnya Hotman disambut tawa tim penasehat hukum Prabowo Gibran.
Hotman pun berkelakar bahwa dirinya sudah 38 tahun menjadi pengacara. Tidak hanya itu lawyers kenamaan itu juga mengatakan bahwa dirinya sudah 20 tahun bekerja di kantor raksasa dunia.
“Saya 38 tahun pengacara, 20 tahun di kantor raksasa dunia, 4 tahun di Australia dengan 700 pengacara bule. Apa yang saya pelajari, tidak mungkin pengadilan menyatakan seseorang melanggar hukum, kalau dia bukan pihak dalam perkara tersebut,” ujar dia.
Hotman menyinggung pihak penasihat hukum capres dan cawapres 01 dan 03 yang selalu menyalahi Presiden Joko Widodo dan Menteri Dalam Negeri soal penggunaan bantuan sosial (Bansos).
“Permohonannya ini kan selalu menyalahkan Jokowi atau Jokowi termasuk mengenai bansos dan Pj juga menyalahkan Mendagri. Tapi Jokowi dan Mendagri bukan pihak dalam perkara ini,” tutur Hotman.
“Jadi bagaimana mungkin MK menyatakan bahwa Jokowi dan Mendagri melanggar hukum, melakukan kejahatan,” imbuh Hotman. (**)