
LEGIONNEWS.COM – MAKASSAR, Karang Taruna, PAC Pemuda Pancasila Tamalanrea dan Kerukunan Pemuda Arung Palakka (Kapak 21) bakal menggelar kegiatan BTP MULIA 2025.
Kegiatan ini berupa festival UMKM yang melibatkan para pedagang yang ada di kecamatan Tamalanrea dan sekitarnya, Kemudian ada kegiatan diskusi kepemudaan dan panggung hiburan malam bagi masyarakat sekitar kecamatan tersebut.
BTP MULIA 2025 diinisiasi oleh ketua Karang Taruna Kota Makassar, Muhammad Zulkifli. Dikatakannya kegiatan ini merangkul seluruh ormas yang berada di kecamatan Tamalanrea.
“Suksesnya kegiatan ini nantinya atas kolaborasi dari seluruh ormas yang ada di Tamalanrea, Seperti PAC Pemuda Pancasila, Karang Taruna Kecamatan Tamalanrea, Ormas Paku Terbang, Pandawa dan Kapak 21,” ujar Zulkifli. Sabtu (3/5).
Ketua Karang Taruna Makassar itu, Menyampaikan berbagai kegiatan bakal digelar diskusi kepemudaan.
Kegiatan berlangsung Senin 5 Mei hingga Selasa 3 Juni 2025 mendatang.
“Kegiatan ini hampir sebulan, Untuk diskusi kepemudaan berlangsung per pekan. Pekan pertama dialog tentang bahaya narkoba dengan melibatkan anak anak milenial, Untuk pekan kedua dialog penguatan program pemerintah kota dan pekan ketiga diskusi toleransi antar ummat beragama,” ungkap Zulkifli.
Ketua PAC Pemuda Pancasila, Andi Rahmat Saleh mengatakan kegiatan tersebut merupakan untuk meningkatkan perputaran ekonomi di kecamatan Tamalanrea.
“Rencana akan melibatkan 100 UMKM, Untuk kegiatan nantinya berlangsung di lapangan Tala BTP,” imbuh pria yang biasa disapa Andi Emmang ini.
Sementara itu Ketua Pandawa Pattingalloang Tamalanrea, Suwardi mengatakan dirinya berharap kegiatan ini dapat menjadi agenda tahunan.
“Tentunya kami berharap support dari pemerintah kota Makassar, Sekiranya kegiatan bernilai positif ini menjadi agenda tahunan,” ujar Ippank sapaan lain dari Ketua Pandawa Pattingalloang Tamalanrea ini.
Hal yang sama juga disampaikan Ketua Paku Terbang Tamalanrea Junedi. Dirinya berharap para pemuda dapat terlibat aktif dalam kegiatan BTP MULIA 2025.
“Saya berharap para pemuda di kecamatan Tamalanrea ikut berpartisipasi, Disini tentunya kami berharap peran dari pimpinan ormas dan pemerintah di kelurahan untuk melibatkan anak anak muda untuk mengikuti kegiatan dialog dan tentunya hiburan musik akustik,” kata Junedi. (LN)