LEGIONNEWS.COM – MAKASSAR, Brigade Muslim Indonesia atau BMI resmi mengadukan Joshua Tewuh atas dugaan tindak pidana setiap orang dengan sengaja dan tanpa hak menyebarkan informasi yang ditujukan untuk menimbulkan rasa kebencian atau permusuhan individu dan/atau kelompok masyarakat tertentu berdasarkan atas Suku, Agama, Ras dan Antargolongan.
Sabtu (9/12) BMI mendatangi Sentra Pelayanan Terpadu Polda Sulsel di Jalan Perintis Kemerdekaan, Biringkanaiya, Kota Makassar.
“Hari ini kami laporkan Joshua Tewuh terkait dengan statemen dia yang mengatasnamakan kerajaan sorga meminta beberapa Kapolda melarang aksi bela palestina di daerah-daerah yang mayoritas nasrani karna dianggap menodai bulan suci umat kristiani adalah statemen provokasi,” ujar Muhammad Zulkifli. Sabtu petang.
Menurut ketua umum BMI itu pernyataan Joshua Tewuh, telah memancing kemarahan seluruh masyarakat, bahkan seluruh ummat beragama yang mendukung perjuangan rakyat palestina.
Dikatakannya, statemen uskup Joshua yang mengatakan aksi bela palestina adalah aksi yang menodai kesucian bulan suci umat Nasrani adalah fitnah keji yang memicu kemarahan banyak orang bahkan seluruh pendukung perjuangan palestina pasti marah soal ini. Sehingga statemen ini tentunya sangat mampu menggiring konflik antara ummat Islam dan Nasrani.
Oleh nya itu Brigade Muslim Indonesia mengajak masyarakat untuk memahami bahwa aksi bela palestina bukan hanya bela ummat Islam Palestina tapi seluruh umat beragama di palestina. Aksi bela Palestina adalah bentuk komitmen rakyat Indonesia yang mendukung perjuangan rakyat palestina melawan penjajah Israel.
“Saya sudah menghubungi (telfon) langsung uskup Joshua, Agar meminta maaf secara terbuka tetapi sepertinya hatinya tertutup untuk itu. Olehnya itu saya meminta kepada bapak Kapolri dan Bapak Kapolda Sulsel untuk segara menindak lanjuti pengaduan kami terhadap yang bersangkutan,” tutup Muhammad Zulkifli. (LN)