LEGIONNEWS.COM – MAKASSAR, Dua kader partai demokrat berebut rekomendasi sebagai calon Wali Kota Makassar. Keduanya, Adi Rasyid Ali dan Aliyah Mustika Ilham.
Siapa diantara keduanya itu bakal menerima surat rekomendasi dari partai berlambangkan bintang mercy itu.
Selain itu Partai Demokrat dan PKS menjadi penentu bisa tidaknya Munafri Arifuddin (APPI) mendapatkan tiket maju di Pemilihan Wali Kota Makassar mendatang.
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) telah menyerahkan surat rekomendasi kepada calon kepala daerah di kabupaten/kota yang ada di Sulsel. Kamis (8/9/2024) malam.
Terdapat 7 Bacalon di Sulawesi Selatan (Sulsel) yang mendapatkan rekomendasi, mines Pasangan Munafri – Aliyah.
Belum diserahkannya surat rekomendasi usungan, Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat, Andi Nurpati mengatakan akan dijadwalkan kembali.
“Iya penyerahannya ditunda dan akan dijadwalkan kembali,” kata Andi Nurpati melalui keterangan tertulisnya seperti diberitakan Fajar. id.
Namun dalam pemberitaan itu Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat tidak menyebutkan mengenai penjadwalan ulang penyerahan rekomendasi kepada Appi – Aliyah setelah penundaan ini.
“Belum ada,” katanya singkat
Adi Rasyid Ali (ARA) dan Muhammad Amri Arsyid menjadi salah satu paket calon yang tengah dipertimbangkan untuk diusung oleh Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) dalam Pemilihan Wali (Pilwali) mendatang.
Diketahui, PKS sendiri memiliki 6 kursi di DPRD Makassar, sementara Demokrat mengamankan 3 kursi. Untuk maju dalam Pilkada Makassar, diperlukan minimal 10 kursi, sehingga koalisi ini masih membutuhkan satu kursi tambahan untuk mencukupi syarat tersebut.
Meskipun demikian, ARA dan Amri belum memutuskan siapa yang akan menjadi calon wali kota dan wakil wali kota. Hal ini masih akan dibahas bersama koalisi Demokrat dan PKS.
“Tapi kami sudah punya bentuk kesepakatan, untuk berpasangan dan maju bersama. Persoalan 01 dan 02 akan kami bicarakan sendiri lagi,” terang ARA. (**)

























