MAKASSAR||Legion News – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Makassar, menggelar pleno rekapitulasi daftar pemilih hasilnpemuktahiran (DPHP) dan penetapan daftar pemilih sementara (DPS) pada pemilihan Wali kota dan Wakil wali kota Makassar tahun 2020.
Di Hotel The Rinra Makassar, Minggu (13/9/2020). Hadir semua komisioner Bawaslu dan KPU Makassar. Selain itu, ada perwakilan Partai Politik.
“Data DPS hari ini ditetapkan capai 899.932 pemilih total DP4 sebelumnya yakni 148.151,” kata Romy Harminto usai pleno.
Selaku Komisioner KPU Kota Makassar divisi Data, Romy mengatakan bahwa pihaknya sudah melakukan perbaikan sesuai saran dan masukan dari Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Makassar. Bahkan dilakukan perbaikan secara berjenjang dari tingkat keluraham hingga kecamatan.
“Jadi kita tidak langsung pleno, kami selalu koordinasi dengan Bawaslu Makassar, kami juga telah melakukan perbaikan atas saran dan masukan yang sebanyak 40 surat dan alhamdulillah sudah dipenuhi,” jelas Romy.
Maka dari itu, pleno hari ini kita bersama Bawaslu sepakat menetapkan DPS Kota Makassar sebanyak 899.932 pemilih sementara. Kemudian akan dilakukan pemungktahiran data lanjutan hingga DPT nantinya.
Dan untuk kedepannya, lanjut Romy, KPU Kota Makassar akan kembali rapat pleno untuk DPT hasil perbaikan. Itu dilakukan, kata Romy, jika ada lagi saran – saran perbaikan kembali dari Bawaslu Kota Makassar.
“Dan saat ini saran perbaikan yang telah masuk ada sebanyak 16 ribu. Itu semua dari laporan teman – teman Panwascam yang sementara kita validasi dulu, baik dari segi nama dan alamat,” kata Romy.
Setelah validasi dilakukan, kata Romy, KPU Kota Makassar akan verefikasi kembali bersama pihak Bawaslu sebagai pengawas di Pilkada Kota Makassar.
Maka dari itu, Romy berharap agar pihaknya bersama Bawaslu Kota Makassar bisa selalu bekerjasama dan harmonis bisa saling membackup untuk menciptakan Pilwalkot Makassar yang sukses.
“Karena saya yakin, dengan data yang bersih di Makassar, kita bisa mendapat pemimpin yang baik buat Kota Makassar,” harap Romy.
Ketua KPU Makassar, Farid W menyebutkan bahwa rekapitulasi pleno dilakukan secara cermat danbteliti untuk mengakomudir seluruh pemilih di Makassarbyang masuk dalam kategori menyalutkan hak pilih.
“Pleno DPS di tingkat secara berjenjang, kita sudah memastikan sinkronisasi data untuk memastikan data pemilih,” katanya.
Pihaknya juga masih banyak bekerja. Banyak data perlu dibenahi. Proses akan berjalan secara berjenjang secara dan terukur.
“Proses data, kami klarifikasi dan kami teliti. Maka kami pastikan hasil yang kami lakukan valid,” pungkasnya.
Berikut Hasil Pleno DPS KPU Kota Makassar
1. Mariso
– 101 TPS
– 37.209 pemilih.
2. Mamajang
– 102 TPS
– 36.631 pemilih
3. Makassar
– 147 TPS
– 54.264 pemilih
4. Ujung pandang
– 50 TPS
– 18.450 pemilih
5. Wajo
– 58 TPS
– 20.424 pemilih
6. Bontoala
– 98 TPS
– 36.270 pemilih
7. Tallo
– 240 TPS
– 89.852 pemilih
8. Ujung Tanah
– 63 TPS
– 22.498 pemilih
9. Panakkukang
– 234 TPS
– 88.933 pemilih
10. Tamalate
– 294 TPS
– 108.674 pemilih
11. Biringkanaya
– 326 TPS
– 123.098 pemilih
12. Manggala
– 239 TPS
– 95.343 pemilih
13. Rappocini
– 251 TPS
– 96.745 pemilih
14. Tamalanrea
– 163 TPS
– 62.041 pemilih
15. Kepulauan sangkarrang
– 24 TPS
– 9.500 pemilih.
Totalnya 2.390 TPS.
899.932 pemilih