LEGIONNEWS.COM – MAKASSAR, Pertumbuhan ekonomi Sulawesi Selatan pada triwulan I tahun 2025 sebesar 5,78 persen (yoy). Hal itu disampaikan oleh Kepala Bidang Pembinaan Pelaksanaan Anggaran II Kanwil DJPb Sulawesi Selatan (Sulsel), Angkaswantoro di Makassar, Rabu, (29/5).
Kantor Wilayah (Kanwil) Direktorat Jenderal Perbendaharaan (DJPb) Sulawesi Selatan menyebutkan pertumbuhan ekonomi di Sulsel paling tinggi sejak triwulan I tahun 2022.
Angkaswantoro dalam keterangannya itu mengatakan pertumbuhan ekonomi dipengaruhi dari sektor pertanian.
“Pertumbuhan ekonomi Sulawesi Selatan triwulan I tahun 2025 sebesar 5,78 persen
(yoy) dan pertumbuhan paling tinggi sejak triwulan I tahun 2022.” ujar Angkaswantoro dikutip dari kantor berita antara.
“Angka ini mengungguli ekonomi nasional yang tumbuh 4,87 persen (yoy),” ujarnya.
Angkaswantoro mengatakan pertumbuhan ini juga telah mencapai target yang ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Daerah Sulawesi Selatan Tahun 2024-2026 dalam kisaran 5,23-6,71 persen.
Ia menyatakan untuk pertumbuhan secara kuartal atau (qtq), perekonomian mengalami kontraksi sebesar 4,12 persen tetapi masih lebih baik jika dibandingkan dengan triwulan I tahun 2024.
“Jadi kenapa bisa sangat tinggi 5,78 persen di triwulan I karena produksi beras di Sulsel saat panen raya itu mencapai 700 ribu ton lebih. Sementara di 2024 hanya 35 ribu ton. Inilah yang membuat ekonomi Sulsel sangat tinggi,” katanya.
Sementara itu, untuk Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku (ADHB) triwulan I tahun 2025 tercatat sebesar Rp173,51 triliun, berkontribusi sebesar 3,05 persen terhadap Produk Domestik Bruto yang mencapai Rp5.665,90 triliun.
Nilai tersebut menjadikan Sulawesi Selatan sebagai kontributor tertinggi terhadap perekonomian regional pulau Sulawesi yang secara keseluruhan menyumbang 6,95 persen terhadap perekonomian nasional.
Sedangkan PDRB atas dasar harga konstan (ADHK) tercatat sebesar Rp97,36 triliun. Nilai PDRB Sulawesi Selatan baik ADHB maupun ADHK tertinggi di pulau Sulawesi. (Antara)