Di Kabarkan, Terkena Semprotan Water Canon Satgas Covid-19 Warga di Jayapura Tewas

JAYAPURA, LEGION NEWS – Salah warga kota Jayapura menjadi korban semprotan Water canon Milik Kepolisian Daerah Papua, kejadian naas tersebut pada saat patroli Satgas Covid-19 yang mengakibatkan jatuh korban atas nama Justinus Silas Dimara (36).

Berdasarkan informasi yang diperoleh awak media, awalnya truk patroli water canon milik Polda Papua yang sedang melaksanakan Satgas Covid-19 melintas di Jalan Amphibi Hamadi, Kelurahan Hamadi, Distrik Jayapura Selatan, Kota Jayapura. Senin, (25/5/2020)

Saat jenazah Justinus Silas Dimara (36) di bawah ke rumah duka di jalan Amphibi Hamadi Jayapura

Kemudian, truk patroli tersebut menyemprotkan air ke arah seseorang yakni, Justinus Silas Dimara (36), yang sedang duduk di depan area Restoran Tenderloin. Akibatnya, korban Justinus terpelanting dan mengalami pendarahan.  atas peristiwa naas tersebut Justinus dikabarkan tewas.

Adapun identitas diri korban terkenak semprotan water canon Satgas Covid-19 adalah; Justinus Silas Dimara (36), Lahir Biak, 26 Juni 1984, berjenis Kelamin Laki-Laki, asal suku Biak, Agama Kristen Protestan,  Alamat  jalan Amphibi Hanurata SD Negeri 2 Inpres Hamadi, Pekerjaan  Swasta.

Advertisement

Adapun penyebab kronologis kejadian tersebut, sekitar pukul 17.45 WIT, pukul 18.00 WIT, Korban dibawa oleh anggota Polisi dan masyarakat yang melintas di tempat kejadian ke RSAL dr. Soedibjo Sardadi untuk dilakukan tindakan penyelamatan terhadap korban.

Namun sekitar pukul 18.28 WIT,  jiwa korban tidak dapat diselamatkan saat dilakukan upaya medis dan jenazah korban telah dibawa oleh pihak keluarga korban ke rumah duka yang beralamat di Jl. Amphibi Hamadi, depan SD Negeri 2 Inpres.

Berdasarkan catatan di lapangan, tidak ada saksi yang melihat langsung kejadian tersebut. Korban pun saat kejadian langsung dibawa oleh anggota Polisi yang melintas dan masyarakat sekitaran area Hamadi.

Sejumlah awak media sudah mencoba mengonfirmasi Kadiv Humas Polri, Irjen Raden Prabowo Argo Yuwono serta Kabid Humas Polda Papua, Kombes AM Kamal terkait peristiwa tersebut. Namun, keduanya belum angkat bicara terkait peristiwa itu. Sampai saat berita ini diturunkan belum adanya keterangan resmi atas adanya insiden tersebut yang menyebabkan terjadinya korban jiwa.(**)

Advertisement