LEGIONNEWS.COM – NASIONAL, Jika Partai Nasdem berkoalisi dengan pemerintahan Prabowo-Gibran maka maka dapat diproyeksi. Pemerintahan Prabowo menguasai 60,17 persen kursi di DPR RI periode 2024-2029.
Rincian kekuatan di DPR RI saat ini terdapat empat partai Koalisi Indonesia Maju (KIM). memiliki total kekuatan 279 kursi atau setara 48,1 persen kursi DPR.
Sementara itu, NasDem menguasai 70 kursi atau setara 12,07 persen kursi di DPR.
Bila NasDem bergabung ke KIM, Prabowo akan punya dukungan 349 dari 580 kursi di DPR RI.
Jika hal itu terjadi, akan ada tiga partai tersisa di luar pemerintahan, yaitu PDIP, PKB, dan PKS. Tiga partai itu punya kekuatan total 231 kursi atau setara 39,83 persen kursi di DPR.
Dilansir dari catatan CNNIndonesia.com, Data ini merupakan hasil pengolahan. Angka-angka ini bukan pernyataan resmi KPU.
Mengingat KPU belum menetapkan perolehan kursi delapan partai politik yang lolos ke DPR RI.
Presiden terpilih Prabowo Subianto sebelumnya menemui Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh. Pertemuan digelar di NasDem Tower, Jakarta, Jumat (22/3).
Seusai pertemuan, Prabowo mengajak NasDem bergabung ke pemerintahan. Pada Pilpres 2024, NasDem mengusung Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar.
“Saya selalu menawari, saya selalu mengajak,” ungkap Prabowo.
Sementara itu, Paloh belum menjawab tegas kemungkinan bergabung dengan Prabowo. Dia mengatakan pertemuan itu adalah perjumpaan kawan lama.
“Kita lihat perkembangan ke depan. Itu (NasDem bergabung ke kabinet pemerintahan Prabowo-Gibran) 50:50 possibility masih,” tutur Paloh. (*)