LEGION NEWS.COM, BULUKUMBA – Babi hutan merupakan hama tanaman yang seringkali dijumpai di sejumlah perkebunan di kabupaten Bulukumba.
Umumnya, babi hutan sering menyerang pohon yang baru ditanam atau berusia muda, akibatnya pohon mengalami kerusakan bahkan mati sehingga membuat resah masyarakat khususnya petani, hal itu dialami para petani di Desa Bonto Bangun, Kecamatan Rilau Ale.
Untuk itu, Bupati H.A Muchtar Ali Yusuf bersama Dandim 1411 Letkol CZI Dendi Rahmat Subekti serta sejumlah personil Kodim 1411 dan para warga terjun langsung memburu salah satu hama tanaman tersebut, Minggu (7/11/2021).
Seperti yang diketahui, pemberantasan hama babi di jabupaten Bulukumba juga merupakan salah satu program kerja Andi Utta-Edy Manaf.
Bupati menilai pemberantasan hama babi di sejumlah wilayah di kabupaten Bulukumba dinilai penting, pasalnya hal tersebut menjadi penganggu tanaman di Bulukumba yang akan berdampak pada produktifitas hasil pertanian dan perkebunan.
“Kenapa ini menjadi penting, karena akibatnya akan berpengaruh pada hasil perkebunannya kita,” ungkap Andi Utta.
Sebelumnya, Bupati yang berlatar belakang pengusaha tersebut mengatakan bahwa saat ini pemerintah tengah berupaya melakukan reformasi pertanian guna untuk mensejahterakan petani di kabupaten Bulukumba, salah satunya yakni program pemberian bibit unggul gratis kepada para petani.
“Saya ada programnya bibit unggul, tapi kalau hama babi masih banyak, saya kira produktivitas pertaniannya kita pasti akan terhambat,” tutur Bupati.
Untuk itu Bupati mengatakan pemerintah akan selalu hadir untuk mengatasi permasalahan yang dihadapi masyarakat serta mencari solusi dari permasalahan tersebut, termasuk mengatasi masalah hama babi yang sudah lama meresahkan masyarakat, khususnya petani di kabupaten Bulukumba.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Dandim 1411/Bulukumba Letkol CZI Dendi Rahmat Subekti S.IP, Pasi Ops Kodim 1411/Bulukumba Letda Inf Riswanda, Camat Rilau Ale A. Mulyadi S.Pd, sejumlah Personil Kodim 1411/Bulukumba, serta sejumlah masyarakat yang turut membantu perburuan hama babi.
Adapun hasil yang didapat selama perburuan sebanyak 7 ekor babi hutan dengan memakai alat senapan angin, tombak, dan parang.