LEGIONNEWS.COM – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menghadiri pertemuan bilateral bersama Presiden Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB) di Beijing, Rabu 25 Juni 2025.
Menkeu Sri menyebutkan Indonesia bukan hanya mitra anggota Asian Infrastructure Investment Bank, tetapi Indonesia juga turut berkontribusi dalam proses pembentukannya. Ini yang membuat hubungan antara Indonesia dan AIIB cukup erat.
“Tadi siang, saat kami bertemu dan berdiskusi, Mr. Jin Liqun selaku Presiden dan Ketua Dewan Direksi pertama dari AIIB menyampaikan apresiasinya terhadap dukungan Indonesia sejak AIIB lahir hingga kini, ketika usianya sudah menginjak 10 tahun.” tutur Menkeu Sri dalam unggahnya di media sosial, Seperti dilihat Rabu.
“Presiden Jin mengatakan, Indonesia adalah mitra yang sangat penting dan AIIB akan dengan senang hati membantu mewujudkan visi pembangunan Indonesia.”
“Saya menghargai apresiasi yang diberikan oleh AIIB, khususnya Presiden Jin. Beliau merupakan salah satu tokoh penting di balik kesuksesan AIIB hingga saat ini.”
Katanya dalam unggahnya itu, Sri Mulyani mengatakan, Pertemuan ini juga menjadi momen penting sebelum Presiden Jin mengakhiri pengabdiannya sebagai Presiden AIIB.
“Di bawah kepemimpinan beliau, AIIB telah tumbuh menjadi institusi keuangan multilateral kelas dunia, dengan 110 negara anggota, investasi lebih dari USD60 miliar, dan lebih dari 50% pembiayaan baru difokuskan pada proyek-proyek pembiayaan iklim.” kata Menkeu Sri.
“Saya menyampaikan harapan Indonesia agar AIIB dapat terus tumbuh menjadi Bank Pembangunan Multilateral yang mampu terus mendorong prinsip multilateralisme melalui berbagai kerja sama dan kolaborasi.”
“Saya juga menekankan pentingnya pembukaan kantor regional AIIB di Indonesia serta peningkatan jumlah proyek, terutama dengan melibatkan sektor swasta pada pelaksanaannya.”
“Kepada Presiden Jin, saya sempat bercerita mengenai beberapa putra-putri Indonesia yang turut berkontribusi sebagai jajaran AIIB. Saya percaya, Indonesia memiliki talenta-talenta terbaik yang mampu membantu AIIB dalam mencapai visi mewujudkan kemakmuran dan pembangunan ekonomi bagi Asia.”
“Sebagai negara anggota pendiri, Indonesia siap mengambil peran yang lebih besar dalam kepemimpinan kawasan melalui representasi kita di AIIB.”
“Terima kasih banyak atas kerja sama baik dan kolaborasi selama ini antara Indonesia dan AIIB, Presiden Jin. Semoga sinergi ini bisa terus kita jaga dan kita perkuat.”
Masih dalam unggahnya, Sri Mulyani berkesempatan menemui 18 profesional staf AIIB yang berasal dari Indonesia.
“Ada 18 profesional staf berasal dari Indonesia yang bekerja di Asian Infrastructure Investment Bank (AIIB) based in Beijing – RRT antara lain Deni, Danu, Jana, David, Kenzia, Nurul, Edith, Jessica dan Prana.” tulis Menkeu Sri di Facebook.
Dikatakannya, Harusnya lebih banyak lagi anak muda yang berkarya dan berkarier profesional di seluruh dunia.
“Mereka adalah para profesional muda yang berani berkarier di lembaga Multilateral dan Bank Pembangunan tingkat global, berkontribusi dalam pembangunan, sekaligus berkompetisi dan bekerjasama dengan staf dari berbagai negara.”
“Hebat dan terus semangaaat,”
“Mereka sekaligus menjadi duta Bangsa Indonesia di global.”
Selamat berkarier dan terus belajar dan berprestasi serta mengukir reputasi hebat untuk Indonesia dan dunia. Make Indonesia proud.” tutup unggahan Menkeu Sri Mulyani. (*)
