Berbagi 660 Paket ke Jukir, dr Udin Malik: Perhatikan Kesehatan Meski Aktif Beraktivitas

FOTO: Ketua Forum Kemanusian Kota Makassar (FKKM), dr Udin Malik berbagi 660 paket bahan pokok dan pemeriksaan kesehatan ke juru parkir (Jukir) di Jl R.A. Kartini, Senin (10/04) pagi.
FOTO: Ketua Forum Kemanusian Kota Makassar (FKKM), dr Udin Malik berbagi 660 paket bahan pokok dan pemeriksaan kesehatan ke juru parkir (Jukir) di Jl R.A. Kartini, Senin (10/04) pagi.

LEGIONNEWS.COM – MAKASSAR, Ketua Forum Kemanusian Kota Makassar (FKKM), dr Udin Malik berbagi 660 paket bahan pokok dan pemeriksaan kesehatan ke juru parkir (Jukir) di Jl R.A. Kartini, Senin (10/04) pagi.

Pembagian tersebut dilakukan bersama Perumda Parkir Makassar Raya. Meski hujan, aksi sosial tersebut Ramadan tersebut tetap berjalan.

Ditengah-tengah pembagian, dr Udin Malik memberi edukasi tentang kesehatan.

“Hidup di dunia sejatinya kita memang harus capek untuk mendapat rejeki dan ridho sang pencipta dengan tetap tetap beribadah, namun selain itu kita juga harus perhatikan kesehatan kita,” ujar dr Udin Malik.

Advertisement

Pada kesempatan yang sama, pemuda yang pernah dihadiahi The Most Dedicated Volunters (sukarelawan yang paling banyak kegiatan sosial) 2021 lalu itu berbagai dengan menceritakan aktivitas hariannya yang begitu produktif. Kegiatan yang dilakukan beberapa program dari FKKM, yaitu Dokter Kita, 1 Anak 1 Warung Makan sebagai pengendalian stunting, dan Makassar Siap Sekolah (Massikola) .

Dalam sosialisasinya, Alumni Fakultas Kedokteran Unhas 2013 dengan predikat Summa Cumlaude IPK 4.00 itu mempertegas terkait Dokter Kita adalah Dokter Keliling Bertanya.

Apa yang ditanyakan? Kata dr Udin Malik adalah ketika sakit apa yang harus dilakukan? Apakah sudah punya jaminan kesehatan? Dan jaminan sosialnya seperti apa?

“Program Dokter Kita ini, lahir karena pengalaman kami di forum kemanusian, dimana ada satu orang tua di Kecamatan Manggala yang mengalami gangguan mata,” jelasnya.

Orang tua tersebut, kata dr Udin Malik sulit berobat karena ternyata tidak memiliki jaminan kesehatan. Karena lambat berobat, akhirnya sakit tersebut sudah tidak bisa diobati dan akhirnya mengalami buta permanen.

“Dari situlah akhirnya kami buat inovasi harus terus langsung ke masyarakat dengan langkah saling peduli, jadi siapa pun harus peduli dengan orang-orang disekitarnya. Jika tahu ada orang sakit atau tak memiliki jaminan kesehatan seperti KIS silahkan hubungi Dokter Kita,” katanya.

Dokter Udin Malik pun membeberkan informasi bahwa jika ada sakit cukup hubungi 112 atau call center Dokter Kita 082188999822. Bukan hanya saat sedang sakit, tetapi jika belum memiliki jaminan sosial seperti KIS sementara merupakan masyarakat yang pantas mendapatkan maka cukup hubungi Dokter Kita. (*)

Advertisement