LEGIONNEWS.COM – MAKASSAR, Markas Besar (Mabes) TNI membentuk satuan tugas khusus (Satgasus) untuk memberantas narkoba di seluruh wilayah Indonesia.
Satgasus ini terdiri atas tiga mantra TNI yang akan dilibatkan dalam pemberantasan pengedaran narkoba.
Sub Satgasus Narkoba dipimpin Danpuspom TNI, Mayor Jenderal Yusri Nuryanto.
Langkah Panglima TNI ini Jenderal TNI Agus Subiyanto, mendapat dukungan dari ormas Islam yakni Brigade Muslim Indonesia atau BMI.
“Sebagai ormas Islam kami sangat menyambut baik sikap panglima TNI. Tentu dengan melibatkan unsur TNI lebih efektif, apalagi ini melibatkan tiga mantra ditubuh TNI,” terang Ketua BMI, Muhammad Zulkifli. Kamis (14/11).
Menurut Zulkifli, TNI Angkat laut misalnya, Setiap kapal ekspedisi yang masuk melalui pintu pelabuhan di Sulawesi Selatan (Sulsel) harus diperiksa ketat. Apalagi katanya baru baru ini Polrestabes Makassar menangkap 30 kilogram narkoba jenis Sabusabu.
“Pintu masuk barang haram itu masuk melalui pelabuhan Makassar, Garongkong di Kabupaten Barru dan Kota Parepare. Sudah jadi rahasia umum semua narkoba di kumpulkan di Pinrang dan Sidrap lalu di distribusikan ke wilayah Sulawesi dan Maluku serta Papua,” imbuh Zulkifli.
“Saya yakin disana itu ( Sidrap-Pinrang) ada para kartel narkoba. Pinrang misalnya 10 tahun lalu kabupaten ini nyaris bersih dari narkoba. Kini Pinrang sudah seperti kabupaten tetangganya (Sidrap) para bandar di Sidrap seakan akan melebarkan bisnisnya di Pinrang ada yang berkedok cafe disitu,” katanya.
“Siapa bos kartel narkoba di Sidrap dan Pinrang? Dengan digelar operasi besar besaran saya yakin suatu saat TNI akan mendapatkan elit atau otak di Sidrap dan Pinrang. Saya yakin Panglima TNI mampu menangkap bos kartel narkoba di Ajatappareng,” tutup Muhammad Zulkifli. (LN)