LEGION NEWS.COM – BEM SI menyatakan bakal kembali menggelar aksi bila Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengabaikan tuntutan mahasiswa saat aksi 11 April 2022 lalu.
Hal itu disampaikan langsung Koordinator Isu BEM SI Dwiki kepada media.
“Jika Pak Jokowi tidak berkomitmen dengan pernyataan beliau, mahasiswa pasti akan demo kembali,” kata Dwiki seperti dikutip dari CNNIndonesia.com Senin (18/4).
Namun, Dwiki belum dapat memastikan kapan mahasiswa akan kembali berunjuk rasa. Elemen mahasiswa yang tergabung dalam BEM SI masih mendiskusikan hal tersebut.
Dia pun menegaskan, sudah menjadi tugas mahasiswa untuk mengawal proses Pemilu 2024 agar berjalan dengan baik.
“Tugas mahasiswa sekarang, hanya mengawal proses pemilu agar berjalan dengan baik dan sesuai dengan keinginan masyarakat,” ucapnya.
Presiden Jokowi sehari jelang aksi 11 April secara besar-besaran, menggelar rapat di Istanan Bogor, Minggu, (10/4) lalu. Usai rapat Presiden Joko Widodo menyatakan, Pemilu 2024 tetap akan digelar 14 Februari 2024.
Saat berlangsung aksi demostrasi. BEM SI dengan tegas menolak perpanjangan masa jabatan presiden atau Jokowi tiga periode.
Tidak hanya itu, mahasiswa meminta pemerintah mengkaji ulang pasal bermasalah dalam UU Ibu Kota Negara (IKN),
Hingga tuntutan Mahasiswa Pemerintah berkewajiban menstabilkan harga bahan kebutuhan pokok,
Serta mengusut mafia minyak goreng, dan menyelesaikan konflik agraria. (LN/CNN)
