LEGIONNEWS.COM – NASIONAL, Belum amannya Partai Persatuan Pembangunan atau PPP dari ambang batas Parlemen Threshold (PT) menjadi perhatian Majelis Ulama Indonesia. Pasalnya partai berlambangkan Ka’bah yang mewakili aspirasi umat Islam harus tetap berkiprah dan mengabdi untuk umat dan bangsa.
Hal itu disampaikan KH. Arif Fakhruddin yang menyebutkan PPP adalah partai Islam pertama hasil fusi parpol Islam era Orba. Maka PPP bisa dilihat sebagai simbol partai persatuan umat Islam.
Untuk diketahui KH. Arif Fakhruddin adalah Pengurus Pusat Majelis Ulama Indonesia (MUI). Dia sebagai Wakil Sekretaris Jenderal (Wasekjen), Bidang Da’wah dan Ukhuwah.
“PPP adalah partai Islam yang juga didirikan oleh ulama kharismatik NU dan tokoh Umat Islam. Oleh karenanya PPP juga partai santri dan partai kiai,” ujarnya dalam keterangan tertulis, seperti dikutip dari detik.com terbit Minggu (3/3/2024).
“Kami berharap PPP bisa meneruskan pengabdiannya di parlemen untuk mewakili aspirasi umat Islam Indonesia,” tambah KH. Arif Fakhruddin.
Dilansir dari SIREKAP KPU, Minggu (3/3/2024) pukul 23:00:00 WIB, Perolehan suara PPP capai ambang batas parlemen threshold 4 persen. Partai berlambangkan Ka’bah itu telah mencatat 3.081.837 suara atau (4.01%).
Hasil real count sebanyak 541.979 Tempat Pemungutan Suara (TPS) telah dilakukan perhitungan. Sementara jumlah TPS di Indonesia capai 823236 TPS
Partai Solidaritas Indonesia (PSI) terus menempel PPP dengan torehan 2.403.733 (3.13%) (LN/Detik)