MAKASSAR — Kabarnya Wali Kota Makassar Moh Ramdhan “Danny” Pomanto akan mengubah nama Laskar Pelangi.
Diketahui, Program Laskar Pelangi merupakan bagian restrukturisasi tenaga non-ASN lingkup Pemerintah Kota (Pemkot) Makassar.
Hal ini ditanggapi oleh Ketua Karang Taruna (KT) Kota Makassar Muhammad Zulkifli, ST, MM bahwa langkah Wali Kota Makassar merubah nama Laskar Pelangi karena kekhawatiran munculnya multitafsir di kalangan masyarakat.
“Menurut saya ini adalah langkah yang sangat tepat, memang tidak bisa dipungkiri simbol pelangi itu saat ini telah dianggap sebagai simbol gerakan kaum LGBT sehingga perubahan ini bukan cuma merupakan langkah tepat tetapi juga sebagai bukti betapa khawatirnya beliau dengan ancaman pengaruh kelakuan buruk kaum LGBT,” kata pria yang akrab disapa Zul ini dalam keterangan tertulisnya diterima klikkiri.co, Senin, 21 Juli 2023.
Oleh karena itu, kata Zul, hal ini harus segera dipahami oleh seluruh aparatur pemerintah kota dan seluruh masyarakat Makassar untuk selalu berusaha mengedukasi anak-anak agar terhindar dari bahaya perilaku buruk kaum LGBT yang saat ini semakin merajalela.
“Kita harap tidak ada lagi ruang bagi kaum LGBT untuk mempengaruhi generasi kita melalui perilaku buruk mereka walau dengan kedok kebebasan berekspresi, mari kita gaungkan Jagai Anakta’ lewat program Pemkot itu,” tutur Zul.
Apalagi saat ini menjelang penyambutan hari kemerdekaan RI sehingga diharapkan momen ini menjadi simbol kemerdekaan digelar dengan aman dan damai serta tidak diwarnai giat-giat yang mengarah kepada usaha legalitas perilaku buruk kaum LGBT.
“Mari kita berjuang bersama, jangan biarkan Pak Wali (Danny Pomanto) berjuang sendiri melawan pengaruh buruk kaum LGBT. Ini bukan untuk siapa-siapa tetapi untuk kita semua, untuk kebaikan kita semua,” tutupnya. (*)
