LEGIONNEWS.COM – PAPUA, Tim gabungan Satgas Damai Cartenz dan Satgas Yonif 7 Marinir berhasil menembak mati 1 orang anggota Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB usai berlangsung kontak tembak.
Tidak hanya itu diketahui 2 orang berhasil ditangkap saat hendak melarikan diri.
Kronologis kejadian saat Tim gabungan memburu pelaku penembak pesawat Wings Air IW 1646 ATR 700 PK WGT Sabtu (17/2) lalu.
Saat Satgas Yonif 7 Marinir memburu pelaku terjadi kontak tembak di Kali Brasa, Dekai.
Anggota KKB atasnama Otniel Giban alias Bolong Giban tewas saat kontak di Kali Brasa.
Diketahui Bolong Giban merupakan anggota KKB Ndugama dari Batalyon Wosak, pimpinan Yotam Bugiangge.
Bolong Giban merupakan kaki tangan pecatan TNI Yotam Bugiangge, mantan prajurit dari Batalyon Infanteri 756/Wimane Sili (Yonif 756/MWS).
Diketahui, mantan anggota Kompi-C Yonif 756/WMS ini menghilang sejak 17 Desember 2021. Yotam kabur sambil membawa satu pucuk senjata SS-2 V1, saat melaksanakan tugas jaga.
“Satgas Marinir melakukan pemantauan dan pengejaran terhadap kelompok bersenjata, pasca KKB melakukan penembakkan terhadap Pesawat Wings Air,” ujar Kapen Kogabwilhan III Kolonel Czi Gusti Nyoman Suriastawa,, seperti dikutio dari Okezone, Senin (26/2/2024).
“Pasukan TNI Satgas Yonif 7 Marinir pimpinan Mayor Mar Harionon yang sedang melaksanakan pengamatan di area asal penembakan pesawat Wings Air seputar Sungai Braza, terjadi kontak tembak dengan KSTP (Kelompok Separatis Teroris Papua), satu orang KSTP tewas, dua orang KSTP tertangkap hidup,” ungkap Gusti. (**)