MAMUJU||Legion-news.com Bencana Gempabumi 6.2Mag meluluhlantakkan kabupaten Mamuju dan Majene, Sulawesi Barat (Sulbar), Sabtu dini hari (16/1), Dikabarkan Korban tewas akibat musibah gempa Sulbar, tercatat bertambah menjadi 81 orang. Sebelumnya, korban tewas. Senin (18/1)
2 hari pasca gempabumi, terjadi 39 kali guncangan, Pemerintah pusat, Pemerintah Propinsi Sulawesi Selatan dan Pemerintah daerah lainnya telah memberi bantuan kepada korban gempa di Mamuju dan Majene
Saat dihubungi Legion-news.com Anggota DPRD Sulbar, Sukardy M Noer, mengatakan saat ini yang sangat dibutuhkan warga korban gempabumi di 2 kabupaten terdampak, Saat ini yang sangat medesak dibutuhkan warga berupa Air bersih atau (air mineral), Perlengkapan Bayi, popok bayi, makanan bayi, pembalut wanita serta Obat-obatan, makanan siap saji mie instan
Selain itu kebutuhan perlengkapan Mandi, Selimut, WC darurat, Terpal, dan Genset, Posko Kesehatan/Medis dan Posko dapur umum
Menurut anggota DPRD Sulbar, Fraksi Demokrat ini, Dalam proses pendistribusian bantuan agar kiranya, pendistribusian di lakukan dengan cara membagikan bantuan melalui Posko-posko yang ada atau posko resmi di koordinir pemerintah setempat untuk mendekatkan dan mempercepat distribusi bantuan sehingga pendistribusian merata,
Sukardy yang merupakan Ketua Badan Kehormatan DPRD Sulbar mengharapkan bagi organisasi masyarakat, kemahasiswaan ataupun relawan-relawan yang sudah mendistribusikan tinggal melaporkan daftar data pendistribusian pada Posko induk provinsi dan Kabupaten sebagai bentuk pertanggungjawaban ungkap anggota Komisi empat DPRD Sulbar ini di ujung telpon. (LnM)
