![FOTO: Menko Polhukam Prof. Mahfud MD saat mengalungkan medali kepada atlit Peparnas [properti twitter]](https://legion-news.com/wp-content/uploads/2021/11/IMG-20211114-WA0009.jpg "IMG-20211114-WA0009")
LEGION NEWS.COM JAYAPURA – Pekan Paralimpik Nasional (Peparnas) XVI Papua 2021 hari ini resmi ditutup oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Sabtu malam, (13/11) di Kota Jayapura, Provinsi Papua.
Dari keseluruhan lomba yang dipertandingan dalam multi-event itu, ada cerita menarik kata Mahfud MD melalui akun twitter resmi milik-Nya yang diunggah, Sabtu (13/11)
“Medali emas boccia kelas BC-2 di Peparnas 2021 diperebutkan oleh DKI dan Jateng,” tulis Mahfud mengawali ceritanya.
“2 tim saling kejar, terkadang ada teriakan ‘Aniees’, terkadang ‘Ganjaar’. Akhirnya medali emas direbut oleh tim Jateng,” ungkap tulisan Menko Polhukam.
“Saat saya mengalungkan medali emas, ada yang berteriak ‘Jateng Anies, eh Ganjar’,” katanya.
Cabang olahraga boccia merupakan salah satu olahraga bola yang diperlombakan di Peparnas Papua dan sangat identik dengan bocce bowling lapangan. Boccia berasal dari bahasa Latin yaitu bottia.
Diketahui Menteri Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Prof. Dr. H. Mohammad Mahfud Mahmodin sedang berada di ibu kota provìnsi Papua (Jayapura) dalam rangka meninjau persiapan penutupan Peparnas ke 16 yang ditutup oleh Presiden Jokowi.
Mahfud, yang merupakan pejabat penanggung jawab ketertiban dan keamanan bersama Mendagri Tito Karnavian, mengecek kesiapan penutupan sekaligus menonton final beberapa cabang olahraga. (LN)
 XVI Papua 2021 hari ini resmi ditutup oleh Presiden Joko Widodo atau Jokowi, Sabtu malam, (13/11) di Kota Jayapura, Provinsi Papua.){kind=link}