LEGIONNEWS.COM – NASIONAL, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto bertemu CEO Hyundai Motor Group Euisun Chung di Korea Selatan. Senin (20/5).
Dalam kesempatan itu Menko perekonomian mengajak perusahaan-perusahaan asal Korea Selatan untuk meningkatkan investasi mereka dalam pengembangan teknologi di Indonesia, terutama terkait penguatan kapasitas sumber daya manusia (SDM).
“Kami berharap agar Korea Selatan dapat meningkatkan investasinya di berbagai bidang, salah satunya di bidang pengembangan teknologi ini, termasuk juga untuk peningkatan SDM-nya dengan dukungan pelatihan di bidang teknologi tentunya,” kata Airlangga Hartarto di Seoul, Korea Selatan, Senin.
Airlangga dalam kesempatan tersebut mengapresiasi upaya Hyundai yang terlibat aktif dalam berbagai proyek hidrogen secara global, dimulai dari Indonesia dengan Waste-to-Hydrogen, hingga pemanfaatan limbah masyarakat lokal.
“Pemerintah Indonesia saat ini juga sedang mengakselerasi pengembangan kendaraan listrik (EV) di Indonesia melalui penyusunan peta jalan pengembangan EV, pemberian berbagai insentif, dan pengembangan ekosistem EV di Indonesia,” ujar Airlangga seperti dikutip dari platform media sosial Facebook seperti dilihat Senin.
“Pemerintah Indonesia juga mendorong beberapa kesepakatan yang telah dilakukan pada Joint Committee Meeting on Economic Cooperation (JCEC) sebelumnya yang didukung oleh Hyundai seperti investasi Hyundai Motor pada kendaraan listrik Indonesia, antara lain pabrik mobil jadi, pabrik gabungan sel baterai, pabrik paket baterai, dan lain-lain,” kata Menko perekonomian itu.
Saat berada di Korea Selatan Menko perekonomian didampingi Wakil Menteri Perdagangan, Jerry Sambuaga memulai rangkaian kegiatan kunjungan kerja di Korea Selatan dengan bertemu CEO LG CNS Bapak Shingyoon Hyun di Seoul, Korea Selatan, Senin (20/05).
“Saya sampaikan terima kasih dan apresiasi kepada LG CNS yang telah menandatangani MOA dengan Sinar Mas Group untuk pendirian Joint Venture (JV) PMA di bidang layanan konsultasi manajemen Data Center serta Information and Communication of Technology (ICT) yang ditargetkan selesai pada tahun 2024 ini.”
“Pemerintah Indonesia juga berharap agar Korea Selatan dapat meningkatkan investasinya di berbagai bidang, salah satunya di bidang pengembangan teknologi, termasuk juga untuk peningkatan SDM dengan dukungan pelatihan di bidang teknologi tentunya termasuk komitmen LG CNS dalam mendukung pengembangan smart city di Indonesia,” imbuh Ketua Umum DPP Golkar itu. (**)