Ahok Bantah LBP, Soal Sinyal Kenaikan Pertalite dan Gas 3 Kg

FOTO: Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok/Net
FOTO: Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok/Net

LEGION NEWS.COM – Sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi atau disingkat Menko Marimves, Luhut Binsar Pandjaitan (LBP), memberi sinyal akan adanya kenaikan bahan bakar minyak (BBM) jenis pertalite menyusul kenaikan harga pertamax. Bukan saja pertalite, kenaikan pada gas LPG 3 kilogram juga akan menyusul.

Sinyal bakal naiknya Pertalite dan Gas 3 Kg oleh Menko Marimves mendapat bantahan dari Komisaris Utama PT. Pertamina. Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok membantah Luhut Binsar Pandjaitan.

Ahok menegaskan hingga saat ini belum ada rencana untuk menaikan bahan bakar minyak (BBM) jenis pertalite dan LPG 3 kilogram.

Luhut menyebut pemerintah akan menaikan bahan bakar minyak (BBM) jenis pertalite dan LPG 3 kilogram.

Advertisement

“Belum ada (wacana menaikan pertalite dan LPG 3 Kg),” tegasnya dilansir belitongekspres dari JawaPos, Minggu, 4 April 2022.

Sebelumnya Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, memberi sinyal akan adanya kenaikan bahan bakar minyak (BBM) jenis pertalite menyusul kenaikan harga pertamax. Bukan saja pertalite, kenaikan pada gas LPG 3 kilogram juga akan menyusul.

“Over all, yang akan terjadi itu Pertamax, Pertalite, Premium belum, gas yang 3 kilo itu (ada kenaikan) bertahap,” ujar Luhut di Bekasi, Jumat 1 April 2022.

Luhut bilang, kenaikan BBM akan dilakukan secara bertahap. Pada April ini adanya kenaikan pertamax, bulan berikutnya disusul pertelite hingga gas LPG 3 kilogram. Kenaikan itu dilakukan bertahap hingga pada Desember 2022.

“Jadi nanti 1 April, nanti Juli, nanti bulan September. Itu semua bertahap dilakukan oleh pemerintah,” ujarnya. (Sumber: fajar)

Advertisement