Dikenal Kejam, Komandan KKB Penembak 2 Anggota Brimob Ditangkap

0
FOTO: Jayainus Pogau alias Supi Pogau saat diamankan pihak Satuan Tugas Operasi Damai Cartenz. (Istimewa)
FOTO: Jayainus Pogau alias Supi Pogau saat diamankan pihak Satuan Tugas Operasi Damai Cartenz. (Istimewa)

LEGIONNEWS.COM – PAPUA, Satuan Tugas Operasi Damai Cartenz menangkap seorang anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua bernama Jayainus Pogau alias Supi Pogau, di Pasar Kalibobo, Kabupaten Nabire, Papua Tengah.

Pelaku yang dikenal kejam dan bengis ini merupakan Komandan Batalyon Hetobia Kodap III Nduga di bawah pimpinan Aibon Kogoya.

Kepala Operasi Damai Cartenz, Brigjen Pol Faizal Ramadhani, mengatakan, penangkapan ini merupakan hasil kerja keras dan sinergi antara Satgas Damai Cartenz dengan jajaran Polres Nabire dalam menekan aktivitas kelompok bersenjata di wilayah Papua.

“Penangkapan ini menjadi bukti keseriusan aparat dalam menegakkan hukum dan menjaga stabilitas keamanan di Tanah Papua. Kami akan terus melakukan pengejaran terhadap jaringan Aibon Kogoya dan kelompok bersenjata lainnya,” ujar Faizal Ramadhani, Kamis (6/11/2025).

Dia melanjutkan, penangkapan tersebut berawal pada pukul 07.05 WIT, saat personel Satgas Ops Damai Cartenz melakukan penyelidikan terhadap keberadaan pelaku yang terdeteksi di sekitar Pasar Kalibobo.

‘’Setelah memastikan identitasnya, tim gabungan langsung melakukan penyergapan dan penangkapan tanpa perlawanan berarti,’’ujarnya.

Pelaku terlibat dalam aksi penembakan personel Brimob di Intan Jaya pada 22 November 2023, yang mengakibatkan Bharatu Anumerta Bonifasius Jawa gugur dan Bharatu Rani Seran mengalami luka tembak.

Sementara itu, Wakil Kepala Operasi Damai Cartenz, Kombes Pol. Adarma Sinaga, menambahkan, pihaknya mendalami jaringan dan alur distribusi senjata serta amunisi yang digunakan KKB.

Informasi yang berkembang Pimpinan KKB lainnya, Mayor Semut B Sobolim berhasil di tembak aparat keamanan.

Menurut laporan Sobolim sendiri merupakan anggota KKB yang ikut membantai para pendulang emas serta melakukan pembunuhan dan pembakaran rumah masyarakat di korowai.

Dia juga dikabarkan ikut melakukan penembakan terhadap masyarakat sipil yang berprofesi sebagai tukang ojek, serta banyak melakukan aksi kekerasan di wilayah Yahukimo, korowai.

Disebutkan, Mayor Semut B Sobolim tewas ditembak oleh aparat keamanan pada kamis tanggal 6 November 2025. (*)

Advertisement