
LEGIONNEWS.COM – MAKASSAR, niversitas Hasanuddin (Unhas) menerima kunjungan Ketua Majelis Permusyawaratan Rakyat Republik Indonesia (MPR RI), H. Ahmad Muzani. Pertemuan strategis ini berlangsung di sela kegiatan Seminar Kebangsaan dan Temu Tokoh yang digelar di Hotel Unhas and Convention, Kampus Unhas Tamalanrea, Makassar, pada Sabtu (25/10).
Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Rektor Unhas, Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc., bersama jajaran pimpinan universitas, para dekan fakultas, serta ketua lembaga di lingkungan Unhas. Pertemuan ini menjadi ruang dialog dan silaturahmi antara pimpinan MPR RI dengan sivitas akademika Unhas, sekaligus membahas peluang kerja sama dalam memperkuat kontribusi perguruan tinggi terhadap pembangunan bangsa.
Ahmad Muzani menyampaikan apresiasi terhadap kapasitas dan kualitas akademik dosen-dosen Unhas yang dinilainya tidak kalah bersaing dengan perguruan tinggi terkemuka di Indonesia.
“Saya tidak meragukan kemampuan dosen Unhas. Mereka memiliki kreativitas, inovasi, kecerdasan, dan keilmuan yang tinggi. Dosen Unhas tidak kalah dengan dosen di kampus top Indonesia,” ujar Ahmad Muzani.
Ia juga menyampaikan keyakinannya bahwa Unhas memiliki peluang besar untuk menembus jajaran 500 universitas terbaik dunia.
“Menargetkan posisi Unhas di top 500 dunia saya rasa sangat mungkin. Apa yang dilakukan universitas-universitas besar di Pulau Jawa juga telah dilakukan oleh Unhas. Peluang itu ada dan bisa dicapai,” tambahnya.
Lebih lanjut, Ahmad Muzani menegaskan komitmennya untuk terus mendukung langkah Unhas dalam memperkuat peran dan kontribusi bagi kemajuan bangsa.
“Saya dengan senang hati siap berkolaborasi dan memberikan dukungan agar Unhas terus menjadi perguruan tinggi yang membanggakan serta memberi kontribusi besar bagi pembangunan nasional,” ujarnya.
Dalam kesempatan yang sama, Ketua MPR RI juga menyampaikan pesan kebangsaan kepada generasi muda untuk terus menjaga semangat persatuan.
“Anak muda harus menyadari bahwa Indonesia berdiri di atas keberagaman etnis, budaya, suku, bahasa, dan agama. Persatuan ini lahir dari perjalanan panjang, pengorbanan, dan pemikiran besar yang menjadi bagian penting dari sejarah bangsa,” jelasnya.
Sementara itu, Rektor Unhas, Prof. Dr. Ir. Jamaluddin Jompa, M.Sc., menjelaskan semangat yang dibawa dalam pertemuan ini menjadi motivasi penting bagi seluruh sivitas akademika.
“Dalam berbagai capaian Unhas, tentu masih ada keterbatasan. Namun kita harus terus optimis dan berkontribusi untuk bangsa. Kehadiran Ketua MPR RI memberikan semangat baru dan motivasi bagi Unhas untuk terus bergerak maju,” kata Prof. JJ.
Lebih lanjut, Prof. JJ menekankan pentingnya upaya memperkuat hilirisasi hasil riset di setiap fakultas agar dapat menghasilkan produk unggulan yang memberikan manfaat nyata bagi masyarakat.
“Kita berharap setiap fakultas mampu mengarahkan hasil risetnya menuju hilirisasi, sehingga melahirkan inovasi dan produk unggulan yang berdampak bagi pembangunan nasional,” tutup Prof. JJ.
Pertemuan strategis antara Universitas Hasanuddin dan Ketua MPR RI ini diharapkan semakin mempererat sinergi antara lembaga pendidikan tinggi dan lembaga negara dalam membangun sumber daya manusia unggul, memperkuat nilai-nilai kebangsaan, serta mendorong kontribusi nyata perguruan tinggi bagi kemajuan Indonesia.(*/dhs)
























