PLT-kan Dewan Pengurus Kecamatan, Ketua KNPI Ikram Pecah Belah Pemuda Makassar

0
FOTO: DPK KNPI Kecamatan Panakukkang, Bidang Organisasi, Sunardi dan Ketua DPD KNPI Kota Makassar, Baso Muhammad Ikram. (Kolase)
FOTO: DPK KNPI Kecamatan Panakukkang, Bidang Organisasi, Sunardi dan Ketua DPD KNPI Kota Makassar, Baso Muhammad Ikram. (Kolase)

LEGIONNEWS.COM – MAKASSAR, Ketua DPD KNPI Kota Makassar, Baso Muhammad Ikram menunjuk 11 pelaksana tugas (Plt) Dewan Pengurus Kecamatan (DPK).

Hal itu disampaikan Ikram di sela-sela pembukaan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) DPD KNPI Kota Makassar.

Rakerda itu berlangsung di Ruang Rapat Sipakatau Balaikota Makassar, Jumat (27/06/2025).

Penunjukan Plt Dewan Pengurus Kecamatan itu mendapatkan respon dari DPK KNPI Kecamatan Panakukkang, Bidang Organisasi, Sunardi, Dalam keterangannya yang diterima awak media, Sabtu (28/6).

Sunardi mengatakan bahwa, Situasi ini tentunya memiliki dampak serius bagi kepemudaan ditingkat kecamatan salah satunya, perpecahan Pemuda dimana alih-alih bersatu untuk membangun, pemuda justru terpecah belah dan harus memilih kubu.

Katanya kebijakan Ketua DPD KNPI Makassar menunjuk Plt tentunya hal tersebut menghambat kolaborasi dan sinergi antar organisasi kepemudaan.

“Tidak hanya itu Kehilangan Kepercayaan masyarakat juga menjadi dampak buruk bagi DPK KNPI ditingkat kecamatan dimana Pemerintah wilayah, pihak swasta, dan masyarakat umum akan semakin ragu untuk bekerja sama dengan KNPI karena ketidakpastian kepemimpinan,” ujar Sunardi dalam keterangannya itu.

“Akibatnya, peran KNPI sebagai mitra strategis dalam pembangunan kepemudaan akan terus menurun,” imbuhnya.

“Tidak bisa dipungkiri, kepemudaan Kota Makassar membutuhkan KNPI yang solid, bersatu, dan fokus pada tujuan utamanya. Konflik seperti ini hanya akan terus merugikan potensi besar yang dimiliki pemuda Makassar,” terang Sunardi.

Dilansir dari pemberitaan media, Ketua Bidang Sinergi OKP, DPK dan Gerakan Kepanduan DPD KNPI Kota Makassar, Ilham Azhari Said memberikan penjelasan terkait pengambilan keputusan Perpanjangan SK dan penunjukan Plt untuk Pengurus Kecamatan.

Ilham menerangkan bahwa sebelumnya DPD KNPI Kota Makassar telah mengimbau kepada ketua kecamatan yang telah lewat masa periodisasinya untuk memasukkan surat permohonan perpanjangan SK.

Namun Hanya 4 kecamatan yang memasukkan surat diantaranya Kecamatan Manggala, Kecamatan Makassar, Kecamatan Tamalanrea dan Kecamatan Biringkanaya.

Hanya saja, hingga berakhirnya masa imbauan, hanya ada 4 kecamatan yang memasukkan surat tersebut, diantaranya Kecamatan Manggala, Kecamatan Makassar, Kecamatan Tamalanrea dan Kecamatan Biringkanaya.

“Kami telah mengimbau sebelumnya untuk memasukkan surat permohonan perpanjangan SK. Hanya 4 kecamatan yang masukkan. Itu yang kami perpanjang SK-nya. Selebihnya kami tunjuk Plt,” ujar Ilham.

KNPI Kota Makassar versi Nurkanita Maruddani Kahfi melakukan penunjukan Pelaksana Tugas (PLT) Dewan Pengurus Kecamatan (DPK) yang sebelumnya dilantik oleh kubu Surahman Batara pada tahun 2022 silam.

Penunjukan Pelaksana Tugas tersebut tambah memperparah dualisme kepemimpinan yang sudah lama melanda Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) di Kota Makassar.

Pengurus DPK kecamatan mengemukakan bahwa kejadian ini menunjukkan adanya upaya untuk mengambil alih atau mengklaim legitimasi di tingkat akar rumput, yaitu DPK kecamatan.

Ketika satu kubu menunjuk PLT di wilayah yang sebelumnya dipegang kubu lain, ini secara langsung menciptakan kebingungan di tingkat pemuda kecamatan.

Mereka tidak tahu harus mengikuti instruksi dari siapa, program mana yang sah, atau bahkan bagaimana nasib kepengurusan mereka ke depan. Ini bukan hanya masalah perebutan kursi, tetapi juga perebutan pengaruh dan basis massa di kalangan pemuda. (*)

Advertisement