LEGIONNEWS.COM – MERAUKE, Bupati Merauke periode 2016 – 2022 Frederikus Gebze, SE.,M.Si berharap dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada), 27 November 2027 mendatang masyarakat memilih pemimpin yang bukan punya ambisi atau ilusi, Tetapi mencari pemimpin yang punya solusi dalam mensejahterakan masyarakat.
Frederikus misalnya, Satu dari calon gubernur Papua Selatan mengatakan dalam Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur mendatang dalam berjalan secara demokratis tanpa saling mengadu sesama anak negeri.
“ini seakan akan sesama anak negeri saling adu, dengan dalih kesejakteraan dan keadilan yang ternnyata itu di mainkan oleh ambisi-ambisi perorangan,” katanya. Rabu (5/6).
Dikatakannya bekerja saja juga ada dosa, sudah salah tapi tampil seperti serigala berbulu domba.
“Mulut manis penghasil racun dan penghancuran sendi dan tatanan sosial dan demokrasi,” tutur mantan Bupati ini.
Dia pun mengatakan para calon gubernur dan para calon bupati bukan untuk kepentingan para pemodal. Tetapi untuk kepentingan masyarakat.
“Nah harusnya Investasi mendatangkan kesejateraan. Tetapi kenyataannya melahirkan bencana,” kesal Frederikus.
“Jadi yang merusak Merauke, bukan orang dari luar, tetapi badut-badut politik lokal. Ada kepentingan ambisi dan oligarki serta oportunis kolonial yang mendorong semua orang untuk berperang politik di negri tanah datar se datar hatinya,”
“Sangat disayangkan jika para pemimpin yang bermimpi ini dan partai politikus tidak duduk bersama untuk berbicara dari hati ke hati, lewat adat, agama dan budaya. Maka tunggu era kehancuran nantinya,”
“Mari kita sebelum terlambat rekonsiliasi dan diskusi agar untuk gubernur cukup 2 pasangan dan untuk bupati 2 saja, agar negeri ini dan masyarakatnya hidup dalam damai maka ekonomi akan tumbuh dengan sendirinya,”
Dirinya pun mengajak para calon pemimpin untuk melakukan rekonsiliasi dan mencari solusi secepat mungkin dengan melibatkan kelompok milenial, pemuda dan organisasi yang seharusnya mengambil peran. Jika tidak maka kita akan kembali menjadi penonton di negeri sendiri. (c84)