Data Masuk TPS 60%, Tumbangkan NH, TP Melenggang ke Senayan, ini Kata Pengamat Politik

FOTO: Kolase Nurdin Halid dan Taufan Pawe
FOTO: Kolase Nurdin Halid dan Taufan Pawe

LEGIONNEWS.COM – MAKASSAR, Real count KPU untuk daerah pemilihan (Dapil) Sulawesi Selatan dua (2) dalam sajian informasi nya telah menunjukkan angka hampir mencapai 60 persen.

Dikutip dari laman informasi Pemilu 2024. Minggu (18/2/2024) Pukul 19:30 WITA. Jumlah TPS yang telah masuk dalam real count sebanyak 5.529 (59.72%) dari 9.258 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang ada di daerah pemilihan Sulsel 2 yang meliputi kabupaten Maros, Pangkep, Barru, Wajo, Soppeng, Bone, Sinjai, Bulukumba dan Kota Parepare.

Dalam tabulasi real count partai golkar mencatat 2 kursi. Satu kursi kembali direbut Supriansyah, Satu kursi lainnya diambil manta Wali kota parepare dia periode Taufan Pawe.

TP akronim dari Taufan Pawe itu menggeser dominasi Andi Rio Padjalangi yang sejak Pemilu 2014 dan 2019.

Advertisement

Selain Andi Rio, TP juga menggeser lawan kuat lainnya se-partai, Nurdin Halid (NH). Data sementara NH yang berada di nomor urut 1 Caleg hanya mencatat 28.641 suara.

Sedangkan TP sementara unggul dengan torehan 31.955 suara disusul petahana Supriansyah dengan torehan 30.385 suara.

Pengamat politik dari Universitas Bosowa (Unibos) Makassar, Dr. Arief Wicaksono menilai Nurdin Halid sudah lama tidak terjun lagi di arena pemilihan calon anggota legislatif (Caleg). Dia bahkan mencermati Wakil Ketua Umum DPP Golkar itu orientasinya akhir-akhir ini sebenarnya ada di arena pemilihan eksekutif, sebagai calon gubernur Sulsel di Pilkada 2024 mendatang.

“Pak Nurdin Halid sudah lama tidak terjun lagi di arena pemilihan legislatif. Kalau dicermati orientasi beliau akhir-akhir ini sebenarnya ada di arena pemilihan eksekutif (pilkada-Pilgub) 2024 mendatang,” tutur Arief Wicaksono saat dihubungi Minggu malam (18/2)

“Sedangkan Taufan Pawe lebih relatif punya modal politik karena sampai saat ini masih menjabat sebagai Ketua Partai Golkar Sulsel dan masa jabatan Walikota Parepare juga belum lama ditinggalkan, sehingga mesin politik beliau kemungkinan masih segar,” tambah mantan Dekan Sospol Unibos Makassar. (LN)

Advertisement