LEGIONNEWS.COM – POLITIK, Sejumlah Ketua Umum Partai politik (Parpol) berkumpul di kantor DPP PAN di Jakarta. Dalam pertemuan itu pimpinan Parpol membahas rencana pembentukan koalisi besar, Presiden Joko Widodo atau Jokowi hadir dalam pertemuan itu yang digagas Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan.
Hadir dalam kesempatan itu diantaranya, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto, Ketua Umum Prabowo Subianto, Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar, dan Ketua Umum PPP Mardiono.
Usai pertemuan itu Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto berbicara mengenai peluang menjadi calon wakil presiden (cawapres) mendampingi Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada Pilpres 2024 mendatang dengan dukungan dari koalisi besar lima partai.
Airlangga mengatakan tak menutup kemungkinan terhadap peluang itu. Akan tetapi, ia berkata masalah capres-cawapres baru akan dibahas koalisi besar beberapa waktu mendatang.
“Ya, namanya politik, nanti masih ada chapter berikut,” kata Airlangga di Istana Kepresidenan Jakarta, Selasa (4/4) seperti dikutip dari CNN Indonesia.
Airlangga menyampaikan pembentukan koalisi besar baru tahap fondasi.
Para ketua umum baru memulai pembicaraan melalui ajang silaturahmi di Kantor DPP PAN, Jakarta akhir pekan lalu.
Dia berkata para ketua umum belum mengajukan nama capres-cawapres yang akan diusung. Menurutnya, masih akan ada pertemuan-pertemuan lanjutan sebelum memutuskan kandidat yang diusung.
“Antar pimpinan lima partai ini kami cukup cair dan kami akan terus berkomunikasi intens agar koalisi ini bisa terus menemukan bentuknya,” ujarnya.
Sebelumnya, lima ketua umum partai menggelar pertemuan untuk membahas koalisi besar. Mereka berbicara tentang koalisi besar menuju Pilpres 2024 di hadapan Jokowi.
“Kita merasa ada frekuensi yang sama ya, ada kecocokan dan kalau dilihat pimpinan partai kita sudah masuk, Pak Cak Imin ya, kita sudah masuk timnya Pak Jokowi,” ungkap Prabowo setelah pertemuan di Kantor DPP PAN, Jakarta, Minggu (2/4) lalu. (**)