LEGION NEWS. COM – AMBON, Anak Kolong Maluku (AK) Ahmad Salatalohy (Ongen) kembali memperingatkan kepada aktivis Aliansi Mahasiswa Papua (AMP) yang ada menjalani pendidikan di berbagai perguruan tinggi di Maluku dan Maluku Utara untuk tidak melakukan hal-hal yang berbau melawan pemerintah dan negara republik Indonesia.
Peringatan itu disampaikan Ongen mewakili Anak Kolong Maluku tersiar kabar kelompok AMP bakal menggelar dialog atau dalam bentu apapun terkait dengan isu Papua Merdeka dan Pelanggaran HAM yang dilakukan oleh TNI dan Polri di Papua.
“Secara tegas disini saya sampaikan kepada adik-adik mahasiswa asal tana Papua untuk tidak melakukan hal-hal yang berterbangan dengan Undang-undang,” tegas Ongen kepada awak media di Ambon Minggu (26/3)
“Tidak ada larangan untuk melakukan dialog. Tapi kalau isi dialog itu bertujuan untuk memisahkan diri dari NKRI maka kami meminta aparat penegak hukum untuk bertindak,” cetus Ahmad Salatalohy alias Ongen
Dia pun berharap kepada aparat penegak hukum tidak memberikan izin kegiatan tersebut.
“Kami berharap aparat penegak hukum bertindak, Apabila aparat hukum tidak bertindak atasnama merah putih gelombang AK Anak Kolong Maluku yang akan maju dan membubarkan aktivitas dialog yang dimotori kelompok mahasiswa pro papua merdeka,” kunci Ongen. (LN)