LEGIONNEWS.COM – MAKASSAR, East Indonesia Tourism and Investasi Summit 2023 bakal digelar di kota Makassar pada bulan Maret 2023 mendatang.
Kegiatan itu berlangsung selama 3 hari mulai Kamis 2 Maret hingga Sabtu 4 Maret 2023. East Indonesia Tourism and Investasi Summit 2023 digelar di Hotel Claro Makassar.
Disebutkan dalam player yang beredar itu, 4 orang menteri dari Kabinet Indonesia Maju, hadir sebagai narasumber, mereka diantaranya;
- Baca juga: Usai Kunjungi Pasar Batuphat Timur Lhokseumawe, Presiden Jokowi Bilang Begini ke Wartawan
- Baca juga: Kunjungi Pasar Batuphat Timur, Presiden Sapa Warga Hingga Beri Sepeda
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Dr. H. Sandiaga Salahuddin Uno, B.B.A., M.B.A.,
Menteri BUMN, H. Erick Thohir, B.A., M.B.A.
Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal, Bahlil Lahadalia, SE
Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Nadiem Anwar Makarim, B.A., M.B.A.
Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, S.T
Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Sulawesi Selatan H. Andi Iwan Darmawan Aras, S.E., M.Si
Andry Arief Bulu Staff Ahli Kementeri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif
Ketua BPD Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Sulawesi Selatan, Andi Rahmat Manggabarani.
- Baca juga: Presiden Jokowi Resmikan Pabrik NPK PT. Pupuk Iskandar Muda di Aceh
- Baca juga: Penanganan Kejadian di Paro, Pangdam Cenderawasih: TNI Polri Bekerja untuk Kepentingan Negara dan Menyelamatkan Nyawa Manusia
Kepada awak media di Makassar, Ketua BPD HIPM Sulsel, Andi Rahmat Manggabarani mengatakan bahwa kegiatan East Indonesia Tourism and Investasi Summit 2023 menjadi peluang bagi pelaku usaha di Indonesia Timur khususnya di sektor pariwisata.
“Harapan kita kegiatan ini bisa menjadi manfaat bagi pelaku usaha di Indonesia Timur,” tutur Ketua HIPMI Sulsel ini. Jumat malam (10/2)
“Ada paparan dari 4 menteri tentang kondisi ekonomi dan potensi investasi di bidang pariwisata dan bidang lainnya,” ujar Andi Rahmat Manggabarani.
Ketua BPD HIPMI Sulsel ini juga berharap agar pemerintah daerah se indonesia timur dapat menangkap peluang ini.
“Harapan kami pemerintah daerah se indonesia timur dapat menangkap peluang ini untuk bisa mempresentasikan potensi daerahnya dan kemudian menjamin keamanan investasi yang akan masuk ke daerahnya,” beber Andi Rahmat. (LN)