LEGION NEWS.COM – Pengurus Badan Pembina Olahraga Mahasiswa Indonesia (BAPOMI) Sulawesi Selatan, yang juga membina olahraga mahasiswa di perguruan tinggi di Sulawesi Selatan mengadakan audiensi sekaligus silaturahim kepada Ketua Umum KONI Sulawesi Selatan Periode 2022 – 2026.
Hadir dari BAPOMI Sulsel, antara lain Prof. Dr. drg. Andi Arsunan Arsin, yang juga menjabat Ketua sekaligus sebagai WR 3 Unhas, Ir. Syahrir Arief, yang juga menjabat selaku sekretaris, Prof. Dr. Sukardi Weda, yang juga WR 3 UNM, Prof. Dr. Darussalam, yang juga WR 3 UIN Alauddin, Dr. Nasrullah Arsyad, yang juga WR 3 UMI, Dr. Nurdin Tajry, yang juga WR 3 UIM, dan Dr. Eli Hasmin, yang juga Wakil Ketua STIEM Bongaya.
Sedangkan KONI Sulawesi Selatan dihadiri langsung oleh Ketua Umum, Yasir Mahmud, didampingi oleh Mujiburrahman dan Andi Satria.
Dalam kesempatan silaturahim dan audiensi tersebut, Ketua Umum KONI Sulsel, Yasir Mahmud menyampaikan terima kasih dan apresiasinya atas kunjungan silaturahim BAPOMI Sulsel kepada KONI Sulsel.
Yasir Mahmud dalam sesi diskusi, mengatakan KONI Sulsel mendukung sepenuhnya BAPOMI Sulsel, dan kita berharap peringkat BAPOMI Sulsel masuk di 5 besar. Harapan kami ke depan, semua cabor ada perencanaan anggarannya, untuk dimasukkan di anggaran pokok. Perlu juga keikutsertaan perusahaan di Sulsel yang dapat mendukung program pembinaan BAPOMI Sulsel.
Semua cabor mengusulkan anggaran dan akan diasistensi di tingkat KONI untuk diselerasikan dan disulkan ke Pemerintah Provinsi Sulsel untuk pendanaan dan pembinaan, demikian masukan dari Mujiburrahman, yang juga sekretaris KONI Sulsel.
Prof. Andi Arsunan Arsin dalam sambutannya mengatakan, konteksnya KONI adalah mengayomi olahraga di kampus, dan olahraga di kampus merupakan salah satu minat bakat yang ada dibawah wadah UKM. Mahasiswa perlu dibina secara berkesinambungan. Prof Arsunan menambahkan POMNAS akan berlangsung pada bulan November tahun 2022 ini di Padang Sumatera Barat.
POMNAS Sulsel selalu berada di peringkat 10 besar, dan 2011 pernah berada di urutan ke-3 di Bandung Jawa Barat dan urutan ke-3 di tahun 2017 di Makassar, pada 2019 pelaksanaan Pomnas di Jakarta, Sulsel berada di urutan ke-8, ujarnya. Masalah yang kita hadapi selama ini adalah terkendala di pendanaan, dan tahun ini pelaksanaan POMNAS di Padang, Sumbar, pungkasnya. Kami juga berharap dukungan sepenuhnya dari KONI Sulsel, ujarnya.
Syahrir menambahkan BAPOMI adalah salah satu organisasi yang bergerak di bidang kemahasiswaan dan BAPOMI Sulsel pernah menjalin kerjasama dengan KONI Sulsel untuk mencari pemuda yang memiliki talenta di bidang olahraga masyarakat. Kami berharap dukungan dari Pemerintah daerah, dalam hal ini Pemerintah Provinsi Sulsel, ujarnya.
Nasrullah yang turut hadir mengatakan para WR 3 ini adalah jelmaan Sulsel, bagaimana pembinaan minat bakat mahasiswa perlu dukungan sepenuhnya dan kita perlu menciptakan sinergitas yang bagus.
Bapomi perlu didukung untuk meningkatkan minat bakat mahasiswa di bidang kemahasiswaan, terutama perlu dukungan pendanaan untuk pembinaan olah raga, demikian saran dari WR 3 UIM, Dr. Nurdin Tajry.
Prof. Dr. Sukardi Weda, juga menyampaikan apresiasinya kepada Ketua Umum dan Sekretaris Umum KONI Sulsel beserta jajaranya yang telah menerima kehadiran pengurus BAPOMI Sulsel. KONI adalah wadah bagi organisasi di bidang olahraga, termasuk BAPOMI, sehingga sinergitas sangat diperlukan untuk mendukung pembinaan dan prestasi olahraga, terutama di bidang kemahasuswaan, ujarnya. (LN)