Temui Demonstran Soal Pungli, Bupati Bulukumba: Kalau Terbukti Saya Langsung Tindaki!

Bupati Bulukumba, Andi Muchtar Ali Yusuf (Membelakangi kamera) saat menemui para demostran di halaman kantor Bupati. Rabu, (9/6)

BULUKUMBA||Legion-news.com Himpunan Mahasiswa (HMI) Komisariat STIMIK Bina Adinata lakukan aksinya untuk menuntut Pemerintah daerah (Pemkab) Bulukumba mengusut tuntas kasus pungutan liar (Pungli) di Pasar Sentral Bulukumba.

Aksi yang berlangsung di kantor Bupati Bulukumba, di pimpin Jenderal lapangan Ahmad, dalam aksinya meminta Andi Muchtar Ali Yusuf selaku Bupati Menindak lanjuti kasus pungli sampai saat ini masih penanganan Inspektorat Bulukumba.

“Aksi yang sudah berlangsung berjilid-jilid tidak pernah direspon Pemkab Bulukumba belum ada hasil dari pemeriksaan,” ujar salah satu orator

Dalam aksi aktivis HMI juga meminta Bupati mencopot segera Kadis Perindustrian dan Peradagangan (Perindang).

Advertisement

Bupati Bulukumba harus memberi Harapan Baru jangan memberi harapan palsu, Andi Utta harus mencopot Kadis Perindag tambah salah satu orator

Bupati Andi Utta menemui langsung para pendemo di halaman kantor Bupati, Dalam kesempatannya orang nomor satu di Butta Panrita Lopi meminta para pendemo menunjuk bukti pungli. “Mana bukti kalian terkait pungli di pasar Sentral Bulukumba, Kalau ada bukti saya beri sanksi langsung yang bersangkutan, hari ini! tegas Andi Utta.

“Kalian datang temui saya langsung, sampaikan bukti-bukti, Jangan teriak-teriak di halaman kantor, masih ada cara lain, Untuk menyampaikan hal-hal yang sifat berbau Pungli yang kalian sampaikan tadi. Saya tidak hanya mengurus soal yang kalian terus lakukan aksi, banyak yang harus saya urus untuk Bulukumba jauh lebih baik.”

“Inspektorat lagi lakukan audit terhadap dugaan Pungli, tunggu hasilnya. Inikan baru tanggal 9 Juni, Inspektorat akan menyampaikan hasilnya tanggal 19 Juni mendatang. Kalian bersabar saja nanti akan disampaikan,”

Saat Bupati Bulukumba memintai bukti rekaman ataupun pengakuan pedagang (Korban) pungutan liar, salah satu pendemo mengatakan bukti-bukti tersebut ada tersimpan di dalam Laptop. “Saya tunggu bukti yang kalian miliki hari ini” tegas Bupati.

“Besok kami bawakan bukti rekaman dan kwitansi,” ujar salah seorang pendemo dihadapan Bupati.

Kepala Badan Kebangsaan dan Politik, Ahmad Arfan saat ditemui usai aksi HMI Komisariat STIMIK Bina Adinata mengatakan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) Inspektorat direncanakan 19 Juni, dari hasil LHP tersebut Pemkab akan menindak lanjuti hasil LHP apa pun hasilnya terkait hasil temuan nantinya segera diberikan sanksi, Kalau ada indikasi korupsi di dalamnya nanti masuk di ranah penegakan hukum tutupnya. (Let)

Advertisement