MAKASSAR||Legion-news.com Baitul Arqam Dasar (BAD) Pemuda Muhammadiyah Cabang Makassar, dilaksanakan selamat tiga hari, sejak hari Jumat sampai Ahad kedepan.
Salah satu pemateri dalam pelatihan tersebut, Tokoh Literasi Sulsel Bachtian Adnan Kusuma dengan tema Menggugat Baca Tulis Pemuda menyongsong Pemuda Negarawan.
Dalam dialog, BAK memberi pesan kepada peserta, tiga kekuatan besar yang harus dimiliki pemuda negarawan yaitu To Be, To Have dan Valensi.
Pertama Tobe, ini satu kekuatan yang dimiliki seseorang, satu upaya yang dilakukan dalam berusaha keras untuk menjadi orang maju, dengan melakukan lompatan lompatan yang jauh kedepan, sebuah refleksi keberadaan dalam pengamalan kehidupan, orang yg tidak memiliki sifat To be ini, adalah orang yang selalu spisimis, to be sangat penting bagi anak muda dalam menuntun masa depan.
Kedua To have, sesuatu yang ingin pasti, posisi hidup yang aman, yang memiliki cita-cita tinggi, dengan sebuah impian yang tinggi, to have ini perlu dikendalikan karena orientasinya karena uang dan materi, maka dari itu perlu dikendalikan.
Ketiga valensi, Pemuda transformatif memiliki lompatan jauh kedepan, melakukan pembaruan dalam hidupnya, membangun andrenalin, pemicu energi positif apa yang akan dilakukan dimasa depan.
Dalam mengulas materi pemuda negarawan, BAK menekankan perlunya kaum muda membiasakan membaca buku setiap hari. Selain itu BAK juga berpesan bahwa kita harus mampu menggugah kepedulian pemuda, jika ada teman yang sakit, bagaimana membangun rasa peduli untuk ikut merasakan kondisi yang dialami teman yg sedang sakit.
Dari tiga kekuatan tersebut, dibutuhkan rumus CMBLT=K (cerdas, Motivasi, bakat, terampil, dan kreativitas.
Di akhir materinya, BAK berpesan bahwa, kesuksesan dapat diraih jika ada doa orangtua sebagai penyangga kesuksesan, serta usaha-usaha spiritual bagi diri pemuda, yaitu rajin sholat, sedekah, membaca Alquran, menghormati yang lebih tua.